"BATALIN" (BATERAI RAMAH LINGKUNGAN) KULIT DURIAN SEBAGAI SUMBER DAYA PADA POWER BANK

Posted by konservasi 120 UNNES on 08.54

“BATALIN” BATERAI RAMAH LINKGUNGAN KULIT DURIAN (Durio zibethinus) SEBAGAI SUMBER DAYA PADA POWER BANK

SANDY ADITYA TRISAPUTRA/5213416043
Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang
Kampus Sekaran Gunungpati, Semarang (50229), Indonesia
 
Description: Hasil gambar untuk kulit durian

Durian (Durio zibethinus) merupakan salah satu tanaman asli Asia Tenggara yang beriklim tropis basah seperti Indonesia, Thailand dan Malaysia (Ashari, 1995). Durian merupakan salah satu buah favorit yang digemari oleh masyarakat. Berdasarkan riset dari Badan Pusat Statistik pada tahun 2011, produksi durian di Indonesia mencapai 1.818.949 ton. Pemanfaatan durian secara umum hanya sebatas dimakan dagingnya. Padahal, presentase daging durian hanya 20-35%, sedangkan kulit 60-75%, dan biji 5-15% (Djaeni dan Prasetyaningrum, 2010). Bagian durian yang tidak dimanfaatkan (65%-80%) akan menjadi limbah organik yang mencemari lingkungan.
Namun demikian, kulit durian ternyata memiliki nilai guna. Berdasarkan penilitian yang dilaporkan pada “Pemanfaatan Sampah Kulit Pisang dan Kulit Durian Sebagai Bahan Alternatif Pengganti Pasta Batu Baterai bahwa di dalam kulit durian mengandung zat Kalium, Natrium, Mangan, Asam Folat tinggi yang bisa digunakan untuk mengalirkan ion positif dan negatif. Kandungan zat inilah yang kemudian menciptakan aliran listrik yang berpotensi sebagai pengganti gel pada baterai.
Batu baterai mengandung berbagai macam logam berat seperti merkuri, timbal, nikel, lithium dan yang lainnya. Batu baterai termasuk termasuk dalam B3 (Bahan Berbahaya Beracun). Apabila dibuang sembarangan, kandungan logam berat dan zat-zat berbahaya yang terdapat dalam baterai bisa mencemari air dan tanah yang dampaknya akan membahayakan manusia (Muh. Muhlisin dkk, 2015).
Menurut penelitian yang dilaporkan pada Hazards of Mercury Poisoning & Prevention Strategies, merkuri memilki efek gangguan yang berbahaya bagi kesehatan, seperti: hilang ingatan; gangguan penglihatan; depresi; kecenderugan bunuh diri; dampak Alzheimer pada jantung, ginjal, dan system kekebalan; dsb.

Oleh karena itu, saya memiliki inovasi membuat BATALIN sebagai upaya mengatasi permasalahan limbah di atas. Pembuatan BATALIN dilakukan dengan serbuk kulit durian dipasang di dalam batu baterai sebagai pengganti gel baterai. Serbuk durian dapat menghasilkan tegangan maksimal 0,99 Volt dengan arus 10 mA untuk setiap baterai nya. Dengan tegangan tersebut, BATALIN mampu bertahan selama 2 jam non-stop.

METODE PENELITIAN
1.    Alat dan Bahan
Alat dan bahan yang diperlukan dalam pembutan SPOOKY BATT “Baterai Kulit Durian Ramah Lingkungan” sebagai sumber energi alternatif pada power bank sederhana adalah sebagai berikut:
1.        Kulit Durian
2.        2 buah modul  (DC converter)
3.        3 buah baterai bekas
4.        USB cable
5.        Kabel
6.        Solder
Description: Hasil gambar untuk kulit durian
Description: Hasil gambar untuk DC converter
 








Gambar 1 (Kulit Durian)                                                                                          Gambar 2 (DC Converter)
Description: Hasil gambar untuk baterai power bank
Description: Hasil gambar untuk USB cable
 









Gambar 3 (Baterai Bekas)                                                                   Gambar 4 (USB Cable)
Sumber: http://marinostools.gr                                                         Sumber: https://www.icarusreader.com/mini-USB-cable-Icarus
Description: Hasil gambar untuk cable
Description: Hasil gambar untuk solder
 









Gambar 5 (Kabel)                                                                                                  Gambar 6  (Solder)
Sumber: https://a2ua.com/cable.html                                                      Sumber: http://www.rings-things.com/Learn/Soldering-101/

Sedangkan alat penunjang pembuatan SPOOKY BATT “Baterai Kulit Durian Ramah Lingkungan” sebagai sumber energi alternatif pada power bank sederhana yaitu :
1.    Gunting
2.    Amplas
3.    Pinset
4.    Solasi
Kaleng bekas dan kain
2.    Peran
Semua alat dan bahan yang tersedia disiapkan dan dibuat gambaran. Berikut merupakan rinciannya.
2.1     Pengisian Isi Baterai Kulit Durian
Cara pengisian kulit durian sebagai alternatif energi pada baterai cukup sederhana yaitu :
1.    Membuang kulit bagian luar yang berduri dengan menggunakan pisau.
2.    Memotong kecil-kecil kulit durian yang sudah dibuang durinya, setelah itu ditumbuk menggunakan alat penumbuk. Tunggu hasil tumbukan sampai mengering.
3.    Olah baterai bekas dengan cara membuka kaleng luar, plastik pembungkus baterai bagian dalam dilepaskan, kemudian buka dan cabut bagian elektrolit yang mencancap pada bagian dalam baterai.
4.    Ambil pasta berwarna hitam yang ada di dalam baterai dengan menggunakan pinset sampai habis.
2.2     Pembuatan Rangkaian Power Bank
Berikut ini merupakan cara membuat rangkaian Power Bank sederhana berikut skema rangkaiannya:
1.    Susun baterai bekas secara paralel (penyusunan baterai secara paralel digunakan dengan tujuan agar besar tegangan konstan tetapi arus listrik bertambah)
2.    Hubungkan ketiga baterai tersebut ke modul input.
3.    Hubungkan modul input dan modul output
4.    Lapisi rangkaian tersebut dengan kaleng bekas dan kain
2.3     Pelapisan
Setelah dibuat rangkaian power bank. Power bank tersebut dilapisi dengan boneka agar terlihat menarik.
3.    Pengujian
Semua alat dan bahan yang telah dirangkai diuji, sehingga SPOOKY BATT dapat menjadi salah satu alat yang bisa digunakan untuk mengecas smartphone seseorang. SPOOKY BATT juga diperkenalkan kepada khalayak umum dan dapat dipakai secara langsung, sehingga masyarakat merasakan kebermanfaatannya.

DAFTAR PUSTAKA

Pengertian Power Bank. Akses di laman http://www.it-jurnal.com/pengertian-dan-cara-merawat-power-bank/ pada tanggal 18 September pukul 21.30 WIB
Pengertian Baterai. Akses di laman http://www.it-jurnal.com/pengertian-dan-cara-merawat-power-bank/ pada tanggal 19 september pukul 09.00 WIB
Muhlisin, Muh. Noer Soedjarwanto, M. Komarudin. 2015. Pemanfaatan Sampah Kulit Pisang dan Kulit Durian Sebagai Bahan Alternatif Pengganti Pasta Batu Baterai. Lampung: Universitas Lampung



Nama Anda
New Johny WussUpdated: 08.54

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts

Diberdayakan oleh Blogger.

PGA Head Teaching Professional

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Picture should I go

Picture should I go
Motivasi Besar Dalam Hidup guys,,

cari blog-blog menarik disini

Pages

CB